MENGENAL DAN MENCEGAH KANKER SERVIKS
Artikel oleh Tim Penyuluhan Kesehatan STIKES PANTI KOSALA
Angka kejadian kanker saat ini sangat tinggi. Golongan umur yang paling banyak terkena kanker adalah umur di atas 40 tahun. Terdapat 100 penderita kanker per 100.000 penduduk. Kanker serviks terhitung paling tinggi, menyusul kanker payudara, kanker kulit, kanker nasofaring, kelenjar limfe, dan kanker ovarium. Bertambah dini gejala penyakit kanker ditemukan, bertambah besar, kemungkinan untuk menyembuhkannya. 61% kanker serviks tidak menunjukkan gejala dini, namin penyakit ini dapat diketahui secara dini melalui pemeriksaan sitologi dan biopsi. Kanker serviks stadium 0 dapat disembuhkan dengan tingkat keberhasilan mendekati 100%, stadium I kesembuhan 80-90%, stadium II 50-60%, stadium III 25-30%, sedangkan stadium IV 5-10%.
Pencetus terjadinya kanker serviks yaitu kawin muda, sering berganti patner, dan kurang menjaga kebersihan. Wanita yang kawin muda dianjurkan untuk melakukan pap smear secara berkala sejak usia tiga puluh. Masa haid yang berkepanjangan merupakan gejala dini kanker serviks, begitu pula keputihan ringan terus menerus atau terjadi perdarahan ringan setelah senggama. Pusat penelitian kanker Barcelona, Spanyol telah meneliti pentingnya khitan. Pria yang berkhitan beresiko mengalami infeksi HPV sebanyak 6%, sedangkan pria yang tidak berkhitan memiliki resiko terinfeksi HPV sebesar 20%. Pria berkhitan menurunkan resiko pasangannya mengalami infeki HPV sebesar 63% dan mengurangi resiko kanker serviks lebih dari 50%.
Cara yang dapat dilakukan untuk mencegah kanker serviks adalah :
- Rutin melakukan pemeriksaan Pap smear
- Melakukan tes DNA HPV untuk mencari tahu keberadaan virus HPV di dalam DNA leher rahim
- Melakukan vaksinasi HPV paling ideal diberikan pada mereka yang memang belum aktif secara seksual. Namun, semua orang dewasa yang aktif secara seksial dan belum pernah mendapatkan vaksin pencegahan kanker serviks disaraknakn untuk segera melakukan vaksinasi.
- Hindari merokok
- Menjaga kebersihan vagina, khususnya saat sedang menstruasi dan keputihan untuk mencegah terjadinya serviks.
Komentar Terbaru