Akademik

Nilai-nilai pengabdian dan ketulusan Dr. Oen senantiasa menjiwai YAYASAN KESEHATAN PANTI KOSALA untuk ikut berperan aktif dalam membangun manusia sehat dan sejahtera melalui upaya peningkatan derajat kesehatan masyarakat, yang tidak hanya diwujudkan dengan memberikan pelayanan kesehatan di rumah sakit, namun juga melalui upaya mencerdaskan bangsa dan menyediakan sumber daya manusia kesehatan yang unggul, maka sebagai badan usaha yayasan di bidang penedidikan, AKADEMI KEPERAWATAN PANTI KOSALA SURAKARTA terus berupaya mengembangkan diri.

Upaya tersebut telah membuahkan hasil dengan terwujudnya perubahan bentuk dari AKADEMI KEPERAWATAN PANTI KOSALA menjadi SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN PANTI KOSALA pada tahun 2020 dengan dikeluarkannya SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Tanggal 02 September 2020. Berdasar SK tersebut, maka dimulailah babak baru upaya pengabdian YAYASAN KESEHATAN PANTI KOSALA dalam bidang pendidikan tenaga kesehatan melalui 2 (dua) Program Studi yaitu D III Keperawatan dan S1(Sarjana) Administrasi Rumah Sakit.

A.  Profil Program Studi D III Keperawatan STIKES PANTI KOSALA

Kompetensi Lulusan Program Studi D III Keperawatan

1. Pelaksana (Pemberi) Asuhan

a. Menguasai konsep pengetahuan dan teknologi keperawatan atau kesehatan sebagai dasar melakukan prosedural keperawatan dalam upaya penyelesaian masalah keperawatan pada pasien.
b. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berintegritas, mampu berkomunikasi dengan baik, berjiwa enterpreneur, mandiri, bertanggung jawab, beretika, dan berbudi pekerti luhur.
c. Mampu melakukan asuhan keperawatan secara mandiri ataupun kelompok untuk memenuhi kebutuhan dasar manusia terutama pada bidang Keperawatan Medikal Bedah, serta bidang lain, yaitu Keperawatan Anak, Keperawatan Maternitas, Keperawatan Gawat Darurat dan Kritis, Keperawatan Jiwa, dan Keperawatan Keluarga dalam Konteks Komunitas sesuai dengan lingkup praktik profesional, hukum dan peraturan perundangan.
d. Menguasai keterampilan BTCLS (Basic Trauma Cardiac Live Support) dan PPGD (Pertolongan Pertama pada Gawat Darurat) untuk mendukung asuhan keperawatan.
e. Menguasai bahasa Inggris, komputer, dan tekonologi informasi sebagai kompetensi lain sebagai tambahan kemampuan dalam melakukan asuhan keperawatan.

2. Pendidik Klien

Mampu memberikan pendidikan kesehatan sebagai upaya promosi dan prevensi kesehatan kepada individu, keluarga, dan kelompok khusus di tatanan klinik dan komunitas.

3. Pengelola Asuhan Keperawatan

Mampu mengelola asuhan keperawatan pada individu, keluarga, dan kelompok khusus secara mandiri ataupun tim (kelompok).

4. Peneliti

Menguasai dasar-dasar metodologi penelitian sebagai dasar menjadi asisten penelitian dan menggunakan hasil penelitian sebagai dasar melaksanakan studi kasus pada individu, keluarga, dan kelompok khusus.

Capaian Pembelajaran

1. Aspek Sikap

a. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius
b. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral, dan etika
c. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila;
d. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme serta rasa tanggungjawab pada negara dan bangsa;
e. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama,dan kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain;
f. Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan;
g. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara;
h. Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik;
i. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri; dan
j. Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan.

2. Aspek Pengetahuan

a. Menguasai konsep anatomi fisiologi tubuh manusia, patologi dan patofisiologi
b. Menguasai prinsip fisika dan biokimia
c. Menguasai prinsip penatalaksanaan gizi dan farmakologi
d. Menguasai konsep dasar psikologi dan perilaku manusia
e. Menguasai konsep dasar antropologi kesehatan dan transkultural dalam keperawatan
f. Menguasai konsep keperawatan
g. Menguasai konsep dan prinsip “Patient Safety”
h. Menguasai konsep teoritis kebutuhan dasar manusia
i. Menguasai konsep asuhan keperawatan klien dalam rentang sehat-sakit pada berbagai tingkat usia
j. Menguasai konsep, prinsip, dan teknik promosi kesehatan
k. Menguasai konsep dan prinsip kegawatdaruratan, trauma, dan manajemen bencana
l. Menguasai konsep, prinsip dan teknik komunikasi terapeutik
m. Menguasai konsep dan pinsip etika profesi dan hukum kesehatan/keperawatan
n. Menguasai konsep pengelolaan dan penjaminan mutu asuhan keperawatan serta praktik keperawatan berbasis bukti

3. Aspek Keterampilan Umum

a. Menyelesaikan pekerjaan berlingkup luas dengan menganalisa data serta metode yang sesuai dan dipilih dari beragam metode yang sudah maupun yang belum baku dan dengan menganalisis data
b. Menunjukkan kinerja dengan mutu dan kuantitas yang terukur
c. Memecahkan masalah pekerjaan dengan sifat dan konteks yang sesuai dengan bidang keahlian terapanya, didasarkan pada pemikiran logis dan inovatif, dilaksanakan dan bertanggung jawab atas hasilnya secara mandiri
d. Menyusun laporan tentang hasil dan proses kerja dengan akurat dan sahih, mengkomunikasikan secara efektif kepada pihak lain yang membutuhkan
e. Bertanggung jawab atas pencapaian hasil kerja kelompok
f. Melakukan supervisi dan evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan kepada pekerja yang ada di bawah tanggung jawabnya
g. Melakukan proses evaluasi diri terhadapa kelompok kerja yang ada di bawah tanggung jawabnya dan mengelola pengembangan kompetensi kerja secara mandiri
h. Mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan menemukan kembalai data untuk menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi

4. Aspek Keterampilan Khusus

a. Mampu memberikan asuhan keperawatan kepada individu, keluarga, dan kelompok baik sehat, sakit, dan kegawatdaruratan dengan memperhatikan aspek bio, psiko, sosialkultural, dan spiritual yang menjamin keselamatan klien (patient safety), sesuai standar asuhan keperawatan
b. Mampu mengelola asuhan keperawatan sesuai kewenangan klinis
c. Mampu melakukan prosedur bantuan hidup dasar dan trauma pada situasi gawat darurat dan manjemen bencana
d. Mampu memberikan (administering) dan mencatat obat oral, topikal, parenteral, dan supositoria sesuai standar pemberian obat dan kewenangan yang didelegasikan
e. Mampu mengumpulkan data, menganalisis, dan merumuskan masalah, merencanakan, mengimplementasikan, dan mengevaluasi, mendokumentasikan, menyajikan informasi asuhan keperawatan
f. Mampu melakukan komunikasi terapeutik pada klien
g. Mampu melaksanakan promosi kesehatan untuk meningkatkan pola hidup sehat klien dan menurunkan angka kesakitan
h. Mampu menerapkan patient safety dalam praktik keperawatan dengan menerapkan prinsip-prinsip mikrobiologi dan parasitologi

Keunikan Program Studi

Merupakan program studi vokasi yang meluluskan ahli madya keperawatan. Perawat vokasi saat ini masih banyak dibutuhkan sebagai tenaga kesehatan yang dapat bekerja diberbagai pelayanan atau fasilitas kesehatan seperti rumah sakit, puskesmas, klinik, bahkan dewasa ini keberadaannya semakin dibutuhkan secara luas termasuk dalam klinik kosmetik, laboratorium kesehatan, dan di beberapa kedinasan seperti militer (tentara) dan kepolisian. Kebutuhan perawat dari tahun ke tahun juga semakin meningkat seiring dengan peningkatan kebutuhan pelayanan kesehatan.

Ciri Khas dan Keunggulan Program Studi

Sesuai visi program studi yaitu menjadi program studi pendidikan D III keperawatan yang meluluskan ahli madya keperawatan yang kompeten dan unggul dalam bidang keperawatan medikal bedah, berbudi pekerti luhur dan berdaya saing pada tingkat nasional tahun 2023, maka lulusan memiliki keunggulan :

1. 1. Kompeten. Lulusan menguasai pengetahuan, sikap, dan keterampilan keperawatan medikal bedah yang memadai, dimana kompetensi bidang keperawatan medikal bedah sangat banyak dibutuhkan di pelayanan kesehaatan
   2. Berbudi pekerti luhur. Budi pekerti luhur merupakan aspek yang mulai luntur atau hilang pada generasi mileneal. Pada masa pekuliahan mahasiswa dibina secara kurikuler maupun nonkurikuler sehingga mempunyai karakter yang luhur yang sangat dibutuhkan di layanan kesehatan
   3. Berdaya saing. Lulusan dibekali dengan kompetensi yang memadai sesuai dengan kebutuhan lahan pekerjaan secara nasional, sehingga lulusan dapat diterima atau terserap di dunia pekerjaan secara nasional dan mampu secara mandiri berwirausaha melalui praktik mandiri perawat

B.  Profil Program Studi S1 Administrasi Rumah Sakit STIKES PANTI KOSALA

Kompetensi Lulusan Sarjana Administrasi Rumah Sakit (S1 ARS)

1. Clinical Coder (Pelaksana)

a. Mampu mengelola adminitrasi rumah sakit secara kreatif dan inovativ, dengan tetap mengedepankan  jiwa sosial, melayani, berbudi pekerti luhur
b. Mampu melakukan sistem klasifikasi klinis dan kodefikasi penyakit  yang berkaitan dengan kesehatan dan tindakan medis sesuai terminologi medis mengacu pada International Classification of Disease (ICD) menggunakan cara manual dan elektronik
c. Mampu melakukan evaluasi kelengkapan isi diagnosis dan tindakan dengan metode kuantitatif menghasilkan ketepatan pengkodean sesuai International Classification of Disease (ICD) yang berlaku;
d. Mampu melaksanakan praktik rekam medis dan informasi kesehatan dengan prinsip etis dan peka budaya sesuai dengan Kode Etik Perekam Medis dan Informasi Kesehatan Indonesia;
e. Memiliki sikap, perilaku dan kemampuan menjaga kepentingan kerahasiaan pribadi pasien dan rahasia jabatan, dan mampu mempertanggungjawabkan segala tindakan profesinya, baik kepada profesi, pasien maupun masyarakat luas.

2. Manajer Instalasi Rekam Medis dan Sistem Infomasi Kesehatan

a. Mampu mengelola mekanisme kerja Rekam Medis dan Sistem Informasi Kesehatan mulai dari perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, monitoring, dan evaluasi
b. Mampu mengelola kelompok kerja dan manajemen kerja dalam menjalankan organisasi sebagai penyelenggara dan pemberi pelayanan kesehatan berdasarkan prinsip-prinsip manajemen untuk menghasilkan pengendalian sumber daya manusia sejalan dengankebutuhan prioritas organisasi;
c. Mampu melaksanakan pencatatan dan pelaporan data surveilans yang dilakukan secara rutin menggunakan cara manual dan elektronik sesuai sistem pelaporan, standard Sistem Informasi Rumah Sakit/SIRS dan Sistem Informasi Manajemen Puskesmas/SIMPUS;
d. Mampu melaksanakan indeks dengan cara mengumpulkan data penyakit, kematian, tindakan dan dokter yang disajikan dalam bentuk laporan indeks

3. Agen Pengembang Sistem Informasi Kesehatan (SIK)

a. Mampu menjadi agen perubah (Change Agent) Sistem Informasi Kesehatan
b. Mampu memformulasikan (menyusun, merumuskan, dan mendesain) dalam mencari alternatif solusi terkait prosedur pengembangan SIK
c. Mampu melakukan pengembangan diri terhadap kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi melalui seminar, pelatihan dan pendidikan di bidang rekam medis dan informasi kesehatan untuk meningkatkan kualitas dan kompetensi sumber daya manusia di bidang perekam medis dan informasi kesehatan.

4. Peneliti

Menguasai dasar-dasar metodologi penelitian sebagai dasar pengembangan, perbaikan, perumusan sistem administrasi rumah sakit

Capaian Pembelajaran

1. Aspek Sikap

a. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius;
b. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral, dan etika;
c. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan masyarakat, berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila;
d. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme serta rasa tanggungjawab pada negara dan bangsa;
e. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan serta pendapat atau temuan orisinal orang lain
f. Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan;
g. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara;
h. Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik;
i. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri; dan
j. Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan.

2. Aspek Pengetahuan

a. Menguasai konsep anatomi fisiologi tubuh manusia, patologi, patofisiologi penyakit, serta prinsip-prinsip terapi penyakit sebagai dasar koding, pelaporan dan administrasi rumah sakit;
b. Menguasai konsep klasifikasi klinis dan kodefikasi penyakit yang berkaitan dengan kesehatan dan tindakan medis sesuai terminologi medis mengacu pada International Classification of Disease (ICD) menggunakan cara manual dan elektronik;
c. Menguasai prinsip dasar-dasar Rekam Medis (RMik);
d. Menguasai  aplikasi perangkat lunak di Fasilitas Pelayanan Kesehatan (Fasyankes);
e. Menguasai etik, hukum  dan standar pelayanan rekam medis sebagai landasan dalam memberikan pelayanan Kesehatan;
f. Menguasai konsep dan prinsip sistem pengelolaan rekam medis;
g. Menguasai teknik aplikasi komputer dasar;
h. Menguasai  konsep teoritis dan prosedur algoritma dan  pemrograman;
i. Menguasai tehnik jaringan komputer;
j. Menguasai sistem yang ada di dalam tubuh manusia (respirasi, kardiovaskuler, persyarafan, abdominal, urinaria, integument, musculoskeletal dan endokrin;
k. Menguasai teknik analisis dan perancangan sistem informasi kesehatan;
l. Menguasai konsep, prinsip dan teknik komunikasi serta hambatannya yang sering ditemui dalam pelaksanaan pelayanan rekam medis;
m. Menguasai teknik analisis dan perancangan sistem informasi kesehatan;
n. Menguasai konsep, prinsip dan teknik komunikasi serta hambatannya yang sering ditemui dalam pelaksanaan  pelayanan rekam medis;
o. Menguasai konsep kualitas data, analisis kuantitatif, kualitas rekam medis dan audit medic;
p. Menguasai kode etik tenaga teknis rekam medis Indonesia, pengetahuan faktual tentang hukum dalam bidang rekam medis, prinsip-prinsip otonomi, malpraktek, bioetik yang terkait pelayanan rekam medis;
q. Menguasai konsep teoritis penjaminan mutu dan manajement resiko di fasilitas pelayanan kesehatan;
r. Menguasai konsep kewirausahaan di bidang rekam medis.

3. Aspek Keterampilan Umum

a. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidangnya keahliannya;
b. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur;
c. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara dan etika ilmiah dalam rangka menghasilkan solusi, gagasan, desain atau kritik seni, menyusun deskripsi saintifik hasil kajiannya dalam bentuk skripsi atau laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam laman. perguruan tinggi;
d. Mampu menyusun deskripsi saintifik hasil kajian tersebut di atas dalam bentuk skripsi atau laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi;
e. Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah di bidang keahliannya, berdasarkan hasil analisis informasi dan data;
f. Mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja dengan pembimbing, kolega, sejawat baik di dalam atau di luar lembaga;
g. Mampu bertanggungjawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan melakukan supervisi dan evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan kepada pekerja yang berada di bawah tanggungjawabnya;
h. Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada dibawah tanggung jawabnya, dan mampu mengelola pembelajaran secara mandiri;
i. Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan menemukan kembali data untuk menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi.

4. Aspek Keterampilan Khusus

a. Mampu melaksanakan sistem klasifikasi klinis dan kodefikasi penyakit yang berkaitan dengan kesehatan dan tindakan medis sesuai terminologi medis mengacu pada International Classification of Disease (ICD) menggunakan cara manual dan elektronik;
b. Mampu melaksanakan evaluasi kelengkapan isi diagnosis dan tindakan dengan metode kuantitatif menghasilkan ketepatan pengkodean sesuai International Classification of Disease (ICD) yang berlaku;
c. Mampu melaksanakan praktik rekam medis dan informasi kesehatan dengan prinsip etis dan peka budaya sesuai dengan Kode Etik Perekam Medis dan Informasi Kesehatan Indonesia;
d. Memiliki sikap, perilaku dan kemampuan menjaga kepentingan kerahasiaan pribadi pasien dan rahasia jabatan, dan mampu mempertanggungjawabkan segala tindakan profesinya, baik kepada profesi, pasien maupun masyarakat luas;
e. Mampu melakukan pengembangan diri terhadap kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi melalui seminar,pelatihan dan pendidikan di bidang rekam medis dan informasi kesehatan untuk meningkatkan kualitas dan kompetensi sumber daya manusia di bidang perekam medis dan informasi kesehatan;
f. Mampu melaksanakan pengelolaan struktur isi dan standar data rekam medis pada informasi kesehatan baik manual maupun elektronik menghasilkan informasi kesehatan pada data rekam medis manual dan elektronik;
g. Mampu melaksanakan kegiatan pelayanan pasien meliputi pendaftaran, filling, dan korespondensi menggunakan cara manual dan elektronik menghasilkan dokumen data rekam medis untuk digunakan pada manajemen dasar rekam medis dan informasi kesehatan;
h. Mampu melaksanakan verifikasi data mengacu pada Standard Operational Procedure (SOP) pemeriksaan data menggunakan metode manual dan elektronik menghasilkan dokumen informasi untuk divalidasi oleh atasan langsung sebagai dasar pengambilan keputusan;
i. Mampu mengevaluasi isi rekam medis (manual dan elektronik) menggunakan metode analisis kualitatif dan kuantitatif yang disajikan dalam bentuk laporan mutu rekam medis pada kondisi rutin;
j. Mampu mensosialisasikan setiap program pelayanan rekam medis dan informasi kesehatan kepada pihak internal dan eksternal tentang sarana pelayanan kesehatan menggunakan media cetak dan elektronik untuk meningkatkan pengetahuan tentang rekam medis dan informasi kesehatan kepada masyarakat;
k. Mampu melaksanakan hubungan kerja inter dan antar profesi sesuai dengan kode etik profesi untuk mewujudkan komunikasi satu arah, kerja tim untuk menghasilkan mutu pelayanan rekam medis dan informasi kesehatan yang optimal;
l. Mampu mengelola kelompok kerja dan manajemen kerja dalam menjalankan organisasi sebagai penyelenggara dan pemberi pelayanan kesehatan berdasarkan prinsip-prinsip manajemen untuk menghasilkan pengendalian sumber daya manusia sejalan dengan kebutuhan prioritas organisasi;
m. Mampu melaksanakan pencatatan dan pelaporan data surveilans yang dilakukan secara rutin menggunakan cara manual dan elektronik sesuai sistem pelaporan, standard Sistem Informasi Rumah Sakit/SIRS dan Sistem Informasi Manajemen Puskesmas/SIMPUS;
n. Mampu melaksanakan indeks dengan cara mengumpulkan data penyakit, kematian, tindakan dan dokter yang disajikan dalam bentuk laporan indeks;
o. Mampu melaksanakan pengumpulan dan pengolahan sumber data menggunakan metode manual dan elektronik menghasilkan dokumen laporan internal (sarana pelayanan kesehatan) dan dokumen laporan eksternal untuk ditujukan ke sarana kesehatan (dinas kesehatan, kementerian kesehatan, asuransi kesehatan) secara rutin;
p. Mampu mengevaluasi isi rekam medis (manual dan elektronik) menggunakan metoda analisis kualitatif dan kuantitatif yang disajikan dalam bentuk laporan mutu rekam medis pada kondisi rutin;
q. Mampu memformulasikan (menyusun, merumuskan, dan mendesain) dalam mencari alternatif solusi terkait prosedur pengembangan SIK;
r. Mampu beradaptasi terhadap perkembangan SIK yang berbasis IT;
s. Mampu bekerja sama, berkomunikasi dan berinovatif dalam pekerjaannya;
t. Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan dan menemukan kembali data untuk menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi.

Ciri Khas dan Keunikan Program Studi

1. 1. Kompeten dan Trampil
      Menguasai ketrampilan sesuai bidang profesi sehingga lulusan siap kerja. Kurikulum disusun dengan proporsi praktik laboratorium dan praktik klinik lebih banyak dengan mengoptimalkan lahan praktik di dua rumah sakit milik YAYASAN (RS Dr. OEN KANDANG SAPI SOLO dan RS Dr. OEN SOLO BARU), sehingga kompetensi wajib sesuai kurikulum dapat tercapai dan lulusan berkinerja handal karena memiliki pengalaman praktik yang memadai.
   2. Disiplin
      Ketaatan dan kepatuhan terhadap nilai-nilai yang ada dan bertanggung jawab melaksanakannya. Pembentukan karakter disiplin dilakukan sejak mahasiswa baru dan diterapkan pada peraturan-peraturan yang menyangkut kegiatan perkuliahan baik teori maupun praktik, sehingga menjadikan lulusan memiliki karakter disiplin yang unggul.
   3. Tangguh
      Mempunyai kemauan dan kemampuan yang kuat untuk menghadapi dan menyelesaikan masalah, sehingga dipelayanan,  lulusan memiliki ketahanan kerja yang kuat  untuk menyelesaikan tugas dan tanggung jawab yang diberikan.
   4. Caring
      Kemampuan untuk memperhatikan dan menumbuhkan rasa empati, sehingga lulusan memiliki kepedulian terhadap orang lain dan lingkungan.
   5. Integritas
      Kemampuan melaksanakan tugas dengan konsisten, kejujuran, loyalitas dan mempertimbangkan moralitas, sehingga lulusan memiliki karakter unggul dan dapat diterima di semua pelayanan.

Keunggulan Program Studi